Memupuk Kebinekaan, MAN 2 Pamekasan Gelar GARFEST

SELALU BERKARYA: Dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI yang ke-78, MAN 2 Pamekasan mengimplementasikan P5PPRA dengan tema Bhinneka Tunggal Ika yang dikemas dalam acara Gelar Karya Nusantara dan Food Festival.

Qudeta.co — Sebagai madrasah piloting implementasi Kurikulum Merdeka, MAN 2 Pamekasan menggelar Gelar Karya Nusantara dan Food Festival (GARFEST), Sabtu (2/9/2023). Selain guna memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-78, itu juga sebagai wujud nyata implementasi tema Bineka Tunggal Ika. Tema tersebut merupakan bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (PPRA).

Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Pendma) Kemenag Pamekasan Baddrus Shomad. Baddrus disambut langsung oleh pentas seni dengan iringan lagu dan tarian massal P5PPRA dari ekstrakurikuler tari dan siswa-siswi MAN 2 Pamekasan. Tarian yang dipadu dengan busana yang mendukung dari berbagai daerah di Indonesia membuat acara semakin menarik dan meriah.

Setelah itu, Baddrus Shomad meninjau beberapa stand food festival dari berbagai daerah di Indonesia yang dibuat oleh siswa-siswi MAN 2 Pamekasan.

Kepala MAN 2 Pamekasan Dr. Mohammad Holis menyampaikan, acara P5PPRA ini menjadi motivasi tersendiri bagi siswa untuk terus berkarya, berinovasi, dan berintegrasi sehingga dalam penerapannya disambut baik dan diterima oleh masyarakat. Dr. Holis menyampaikan gelar karya yang akan datang sebagai proyek inovasi perakitan sepeda listrik.

“Mohon doa dan dukungannya,” ujar Dr. Holis.

Dalam hal itu, kata Dr. Holis, seluruh elemen sekolah dilibatkan mulai dari perencanaan, persiapan, pelaksaan dan evaluasi, sehingga diharapkan siswa memiliki pemahaman mengenai konsep P5PPRA, khususny tema kehinekaan,

“Gelar karya dilaksanakan tiada lain sebagai bentuk persiapan implementasi Kurikulum Merdeka. Berbagai kegiatan dilakukan dalam acara tersebut mulai dari pameran food festival, pentas seni tarian budaya, dan lain sebagainya,” ungkap Yeni Faridatul Jannah selaku Koordinator Gelar Karya P5PPRA .

Konsep Bhinneka Tunggal Ika yang dikemas dalam kompetisi tarian tradisional dan fashion show menambah kemeriahan acara tersebut.

Baca Lainnya:  Cak Nun Pingsan Pendarahan Otak, Ini Penjelasan Sahabat Dekatnya

“Semoga setiap bakat yang dimiliki peserta didik di bawah naungan kementerian agama, MAN 2 Pamekasan dapat menggali potensi secara maksimal,” harap Dr. Holis. (*/her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *