Demonstrasi Tanpa Hasil, PMII Sumenep Janji Demo Lagi dan Segel Kantor Bupati

PMII
Ratusan aktivis PMII Sumenep mengepung kantor Bupati Sumenep. (ist)

Qudeta.co — Kecewa dengan kinerja Pemerintah Kabupaten Sumenep, ratusan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) berdemo ke kantor sekretariat daerah setempat pada Rabu (5/7/2023).

Aksi itu dilatarbelakangi beberapa sektor yang gagal dalam meningkatkan kemajuan di Kabupaten Sumenep, di antaranya sektor kemiskinan, pengangguran dan persoalan sosial lainnya seperti kasus reklamasi yang tak kunjung ada solusi.

Ketua Pengurus Cabang PMII Sumenep Abdul Mahmud mengatakan, berdasarkan kajian dan investigasi, banyak polemik yang tidak diselesaikan. Salah satunya terkait eksploitasi lingkungan reklamasi pantai dan alih fungsi lahan Gersik Putih, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep.

Tidak sekadar itu, persoalan lingkungan lainnya ialah pertambangan galian C maupun pengrusakan ekologis lain yang berdampak langsung terhadap keberlangsungan dan keberlanjutan hidup masyarakat di ujung timur Pulau Madura.

Aksi itu ditemui oleh beberapa OPD terkait, di antaranya Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, serta Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Sumenep.

Namun jawaban mereka oleh aktivis PMII Sumenep dinilai tidak berguna. Karena itu, mereka bakal menggelar aksi lagi dan ingin ditemui langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi. Bahkan jika tidak ditemui, mereka mengancam bakal segel kantor Bupati Sumenep. (her/lee)

Baca Lainnya:  Tekad Kuat Madura United Jaga Trend Positif Tak Pernah Kalah dari Persik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *